Generasi Emas Surabaya Gelar Buka Bersama Mahasiswa UNESA dan Diskusi Peduli Harga Pangan
hmpikom.fisipol.unesa.ac.id, SURABAYA - Generasi
Emas Surabaya (Gensub) menggelar diskusi bertajuk “Generasi Emas Peduli Pangan Surabaya
mendukung stabilitas harga pangan menjelang hari raya Idul Fitri 2025” pada
Senin, 17 Maret 2025. Kegiatan ini berlangsung di Warung kopi Ngawang,
Pagesangan, Surabaya, dan dihadiri oleh mahasiswa lintas jurusan, termasuk
Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi dan mahasiswa Hukum Universitas Negeri
Surabaya (Unesa).
Diskusi
ini diadakan sebagai bentuk kepedulian generasi muda terhadap isu stabilitas harga
pangan di setiap daerah di Indonesia , khususnya wilayah Jawa Timur. Tema
tersebut diangkat sebagai respons atas kekhawatiran meningkatnya harga
kebutuhan pokok serta pentingnya membangun kesadaran kolektif tentang ketahanan
pangan sejak dini.
Acara
ini menghadirkan Ustadz Abdul Halim dari Pamekasan, Madura sebagai pemateri. Ia
memberikan sedikit kajian agama dan sosial terkait pentingnya peran masyarakat
dalam menjaga keseimbangan distribusi pangan. Diskusi dipandu oleh Syihabuddin
Firdaus, alumni Mahasiswa Hukum Unesa angkatan 2024 sekaligus ketua pelaksana yang
kini menjabat sebagai Ketua Bidang I Gensub yang bertanggung jawab dalam
pengelolaan program eksternal dan internal organisasi.
Ketua
Generasi Emas Surabaya, Faiz Rahmat, dalam sambutannya menegaskan bahwa
anak-anak muda juga memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan pangan ke
depan.
“Generasi
emas peduli pangan berfokus agar anak-anak muda saat ini tahu pentingnya
stabilitas harga pangan. Harapan kami, teman-teman mahasiswa lebih peka
terhadap isu politik, ekonomi, dan harga pangan di sekitar kita,” ujarnya.
Ia
juga menyoroti potensi lonjakan harga pangan dalam beberapa tahun mendatang.
“Mungkin 5-10 tahun ke depan, harga pangan akan meningkat drastis. Tanpa
kesadaran sedari awal, masyarakat akan kesulitan memenuhi kebutuhan pokok.
Stabilitas pangan sangat penting, terutama menjelang hari raya,” tambah Faiz.
Setelah
diskusi selesai, dilanjutkan dengan buka bersama para pengurus Gensub serta
mahasiwa Universitas Negeri Surabaya. Melalui diskusi ini, Generasi emas
Surabaya berharap dapat memantik kepedulian generasi muda agar lebih aktif
memahami isu-isu strategis serta turut berperan dalam menjaga ketahanan pangan di
Indonesia. [Ns,2025]
Himpunan
Ilmu Komunikasi
Kabinet
Tinta Pena
